Suaratenggara.com, Kendari- Massa Aksi yang tergabung dalam
Konsorsium Altivis Muda Indonesia Sulawesi Tenggara (KAMI-SULTRA), Melakukan Demonstrasi pelataran Alun-Alun MTQ menuju kantor Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra).
Adapun tuntutan masa aksi tidak lain yaitu memanggil dan memeriksa oknum aparat kepolisian dengan inisial (I) yang diduga menjadi salah satu Asisten Keamanan (Askam), PT.Virtue Dragon Nickel Industri (VDNI), di Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe yang juga sebagai Kapolsek Asera Kabupaten Konawe Utara, Senin (24/01/2022).
Dalam Orasinya KAMI-SULTRA, Vikram meminta Kabid Propam Polda Sultra segera turun lapangan untuk melakukan investigasi Langsung terkait dugaan Rangkap Jabatan yang dilakukan oleh oknum polisi yang berinisial (i).
Gerakan yang kami bangun Hari ini merupakan bentuk protes kami oleh oknum kepolisian yang diduga merngkap jabatan sebagai Askam di Virtue Dragon Nickel Industri (VDNI), saat ini masi aktiv Kapolsek Asera.”Tutur Ben
“Lebih Lanjut Ben Nama Sapaanya Sementara, diatur pada pasal 28 ayat (3) Undang-Undang nomor 2 tahun 2002 Kepolisian Negara RI yang berbunyi “Anggota” Kepolisian Negara Republik Indonesia menduduki jabatan diluar kepolisian setelah selanjutnya diri atau pensiun dari dinas kepolisian,” Ucap Ben sebagai Presidium KAMI SULTRA sekaligus jendral lapangan Aksi.
“Masi kata Ben, bahwa sesuai pada rujukan UU diatas telah melanggar aturan yang ditetapkan seharusnya, beliau menyadari bahwa tindakan tersebut tidaklah pantas untuk dilakukan oleh Aparat Penegak Hukum (APH) yang ada akan mencoreng instansi kepolisian.
“Tentunya kami siap mempasilitasi untuk, turun langsung melakukan kroscek dilapangan terkait dugaan kami ini dan meminta pula dengan hormat dan tegas kepada kabid Propam Polda Sultra untuk segera” Memanggil dan memeriksa oknum polisi yang dimaksud.”Tegas Ben Saat Menyampaikan Orasinya”
kami juga telah melakukan aduan laporan dengan sesuai pernyataan sikap aksi dan berdasarkan hasil investigasi lapangan, maka dari itu kami sangat berharap kepada pihak propam polda sultra untuk menindak lanjuti persoalan ini untuk lebih serius.
Dan jujur apabila gerakan kami hari ini tidak menemukan titik terang kami akan mempresur laporan dan akan melakukan demonstrasi ke mabes polri dengan jumlah massa yang lebih besar lagi.”Tutup Ben
Laporan Tim